Kuningan adalah sebuah Kabupaten dengan destinasi wisatanya yang beragam. Banyak yang bisa kita kunjungi di sini, ada Ikan Dewa yang tersebar di Balong-balong Keramatnya, wisata alam dengan banyaknya Bumi Perkemahan di kaki gunung ciremai, lembah, air terjun, air panas, gedung naskah Linggarjati, situs-situs purbakala, dan lain-lain.
Di timur Kuningan pula ternyata terdapat tempat wisata untuk kita yang menyukai wisata ke gua-gua. Tepatnya di Desa Indrakila Kecamatan Karangkancana Kabupaten Kuningan (sebelah timur dari Kecamatan Luragung) kita akan menemukan tempat wisata alami Gua Indrakila. Gua Indrakila sendiri bukan berarti Cuma satu gua melainkan beberapa gua yang tersebar di satu area. Setiap gua yang ada diberi nama dimulai dari yang paling dekat dengan jalan sampai dengan gua yang ada di ujungnya.
Beberapa nama gua-gua yang ada di Gua Indrakila yaitu Gua Kandang Hayam, Gua Arjuna Sastrabahu, Gua Arjuna Minturaga, Gua leutik/racun, karang nangtung, gua nang neng nong, dan gua patapaan munding yang berada di paling atas.
Jika kita ingin masuk ke dalam gua pun bisa, tapi syaratnya adalah kita harus membawa peralatan-peralatan diantaranya adalah headlamp, masker, dan tali. Disarankan jika kita mau masuk ke dalam gua untuk pakaian lengan panjang dan memakai sepatu karena di dalam gua lokasi cukup lembab. Untuk masker bisa kita pakai karena kondisi di dalam gua cukup pengap dan bau kotoran kelalawar. Headlamp dipakai karena kondisi yang gelap di dalam gua, sedangkan tali kita pakai sebagai penunjuk agar kita tidak tersesat di dalam gua dan bisa menemukan jalan keluar.
Musim hujan di dalam gua menjadi sangat lembab, di jalanan pun cukup licin jadi sebaiknya jika kita ingin berwisata dan mencoba tantangan masuk ke dalam gua alangkah baiknya ketika musim kemarau.
Untuk yang menyukali raplling, lokasi karang nangtung sangat cocok. Untuk yang menyukai music, gua nang neng nong memiliki keunikan pada batuannya yaitu akan berbunyi jika kita pukul.
Dengan beragamnya gua-gua disana maka sangat cocok untuk kita jadikan tempat untuk photo-photo karena backgroundnya yang unik. Untuk batuannya sendiri memiliki keunikan yaitu batuan disana bisa tembus oleh sinar senter seperti Kristal. Meskipun begitu diharapkan setiap pengunjung yang datang jangan sampai merusak batuan disana khususnya jangan mengambil, mencoret-coret dan jangan buang sampah sembarangan agar kondisi alaminya tetap terjaga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar